Doa Pembuka Acara dan Majelis – Majelis taklim berasal dari bahasa Arab yang terdiri atas kata Majelis (duduk) dan ta’lim yang berarti pengajaran. Sehingga jika digabungkan akan memiliki makna tempat pengajaran, yang berarti suatu lembaga pendidikan keagamaan non-formal yang bermanfaat untuk meningkatkan keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT.
Keberadaan majelis taklim sangatlah penting bagi kehidupan umat muslim, mengingat hukum menuntut ilmu adalah wajib dan mempunyai keutamaan, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim.”
Nah, dalam kajian bersama, biasanya acara akan disambut dengan pembuka dan doa terlebih dahulu, sebagai bentuk ucapan syukur terhadap Allah SWT.
Namun pernahkah Anda mendapat permintaan untuk membuka acara atau majelis? Tidak hanya di majelis taklim saja, namun dalam kehidupan sehari-hari kita juga terkadang akan menghadiri sebuah acara keagamaan, kemasyarakatan dan lain sebagainya. Semua kegiatan tersebut disunnahkan untuk diawali dengan membaca basmallah, kemudian dilanjutkan dengan membaca doa pembukaan acara dan majelis.
Sebagaimana sabda Rasulullah, disunnahkan untuk membaca doa sebelum beribadah:
اَللدُّ عَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةُ
Artinya:
“Doa adalah otaknya ibadah”
Adab Doa Pembuka Acara dan Majelis
Ketika berdoa maka wajib bagi kita untuk memperhatikan bagaimana adab yang seharusnya kita lakukan ketika berdoa kepada Allah SWT sebagai pencipta dan pemilik dunia alam seisinya. Adapun adab ketika berdoa yaitu:
- Adab yang pertama adalah khusyu’. Artinya kita harus bersungguh-sungguh dan tidak main – main, berdoa dengan segala kerendahan hati dan berharap supaya dikabulkan oleh Allah SWT.
- Ketika mengucapkan doa, kita harus meresapinya sampai kedalam hati dan memahami makna yang sedang kita ucapkan. Yang mana doa untuk membuka acara memiliki makna serta arti yang begitu banyak.
- Menengadahkan kedua tengan dengan posisi telapak tangan terbuka di depan dada.
- Berdoa dilakukan dengan menghadap ke kiblat Allah.
- Tidak tergesa-gesa dalam membaca doa, berdoalah dengan tenang dan lembut.
- Awali berdoa dengan memuji Allah yang Maha segalanya.
- Selanjutnya membaca sholawat serta salam kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.
- Berdoa dengan permintaan yang baik dan mulia, tidak dengan perkataan yang buruk buruk.
Doa Pembuka Acara dan Majelis Singkat dan Mudah Dihafal
Terdapat beberapa pilihan doa yang digunakan untuk membuka acara atau majelis. Anda dapat memilih doa yang mudah.
Doa pembuka Acara dan Majelis 1
Nahmaduhu wanasta’inu wanastaghfiruhu wana’udzubillahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a’maalina. Min yahdillah falaa mudhillalahu wamin yudhillhu falaa haadiyalahu. Allohumma solli wasalim ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’ina amma ba’du.
Doa Pembuka Acara dan Majelis 2
Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu.
Artinya:
“Segala puji bagi Yang Mahakuasa Tuhan Seluruh Alam. Semoga sholawat dan keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia, keluarga dan sahabat-sahabatnya.”
Doa Pembuka Acara dan Majelis 3
Alhamdulillahi wash-sholatu wassalaamu ‘alaa rosuulillahi sayyidinaa wamaulaanaa muhammadibni abdillahi amma ba’duhu.
Artinya:
“Puji syukur kepada Allah, doa salawat serta keselamatan biar selalu dicurahkan kepada Rasulullah junjungan dan pembimbing kita, Nabi Muhammad bin Abdillah.”
Doa Pembuka Acara dan Majelis 4
Alhamdulillahilladzi an’amanaa bini’matil iimaan walislaam. Wanusholii wanusalimu ‘alaa khoril anam sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’iina imaa.
Artinya:
“Segala puji bagi Yang Mahakuasa yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iktikad dan islam. Salawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad SAW berserta keluarga dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya”
Dari keempat doa pembuka acara dan majelis di atas, Anda dapat memilih doa yang singkat dan mudah dihafalkan. Tidak harus yang panjang atau yang susah, namun semuanya akan mendapatkan balasan sebagaimana yang diniatkan dalam hati.
Doa Penutup Acara dan Majelis
Setelah membaca doa pembuka acara serta majelis, dan menyelesaikan sederet kegiatan sesuai dengan daftar acara maka akan sampai diacara terakhit yaitu penutup. Sebagai seorang muslim yang menjalankan sunnah nabi, maka dianjurkan membaca hamdalah dan doa penutup acara. Yaitu:
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Subhaabakallahumma wabihamdika ashadu anlaa ilaaha ilaaha illa anta astagfiruka wa atuubu ilaik
Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”
Membaca doa pembuka acara dan majelis adalah salah satu ajaran Nabi Muhammad SAW yang sudah sepatutnya kita pupuk dan biasakan. Doa pembuka tersebut juga cukup singkat dan mudah dihafalkan sehingga lebih mudah untuk diamalkan.
Dengan melafatkan doa-doa pembuka majelis di atas, semoga perkumpulan dan acara yang kita hadiri menjadi lebih berkah dan mendapar rahmat dari-Nya.
Alumnus Sastra Indonesia, yang Sebagian hidupnya digunakan untuk menulis
